KEMISKINAN MENGHAMBAT PENDIDIKAN
Oleh: Muhammad Rayhan Sultan Deyis
Berdasarkan
pengamatan saya, saya melihat masih banyak anak seusia bahkan dibawah saya yang
di pekerjakan sehingga tidak dapat bersekolah penyebab utamanya adalah
kemiskinan.
Arti kemiskinan
adalah suatu keadaan ekonomi dan sosial yang dialami suatu keluarga yang tidak
bisa memenuhi kebutuhan sandang, pangan, dan papan. Organisasi Bank Dunia
membedakan kemiskinan dengan membagi pengertian antara orang miskin dan orang sangat miskin. Orang miskin
ialah orang yang hidup dengan pendapat kurang dari Rp 18.000,00 per hari.
Sementara orang sangat miskin ialah orang yang hanya memiliki penghasilan
sekitar Rp 9.000,00 per hari.
Yang lebih
memperihatinkan lagi kemiskinan ini juga menyebabkan anak Indonesia tidak dapat
mengenyam pendidikan dan duduk di bangku sekolah.
Menurut
hasil survey hingga bulan Maret 2010 ada sekitar 31,02 juta penduduk Indonesia
yang menderita kemiskinan di Indonesia. Beberapa penyebabnya adalah:
1.
Tingkat
pendidikan yang rendah
Di Negara kita masih banyak anak yang
belum bersekolah sekitar 80 persen anak Indonesia yang belum bersekolah karena
keterbatasan ekonomi seharusnya anak itu mempunyai hak untuk bersekolah dan
mengenyam pendidikan.
2. Produktivitas tenaga kerja rendah
Karena keterbatasan ekonomi memaksa anak juga ikut
menjadi tulang punggung keluarga tidak
selayaknya anak tersebut bekerja seharusnya anak seumur mereka duduk di bangku
sekolah untuk menuntut ilmu.
3.
Tingkat upah
yang rendah
Hal ini akan, menyebabkan pendapatan perharinya
berkurang sehingga tidak dapat memenuhi kebutuhan keluarganya secara tidak
langsung hal ini juga dapat membuat anak mereka putus sekolah
4.
Distribusi pendapatan
yang timpang
Pendapatan setiap daerah tidak merata contohnya kini
di daerah Jawa banyak dilakukan pembangunan sementara di pelosok tidak
dilakukan pembangunan karena hal tersebut menyebabkan lapangan kerja berkurang
5.
Kesempatan kerja
yang kurang
Penyebabberkurangnya kesempatan kerja adalah karena
pertumbuhan tenaga kerja tinggi, tetapi lapangan kerja sedikit dan kurangnya
keterampilan pekerja.
6. Kualitas sumber daya alam masih rendah
Hal ini juga berpengaruh,karena
tidak semua tempat memiliki sumber daya alam yang kualitasnya baik sementara
lapangan kerja di sekitar tempat tersebut memerlukan sumber daya alam yang
kualitasnya sangat baik.
7. Penggunaan teknologi masih kurang
Penggunaan teknologi tidak merata di beberapa daerah
masih banyak penduduk yang belum menyadari tentang keberadaannya teknologi
padahal teknologi sangat membantu dalam mencari lapangan kerja.
8. Motivasi pekerja yang rendah
Dalam
hal ini kemiskinan juga disebabkan oleh diri mereka sendiri mereka tidak
memiliki semangat juang yang tinggi untuk merubah pendapatan mereka tiap
harinya.
9. Kultur/budaya (tradisi)
Kultur berpengaruh karena di berapa daerah memiliki
tradisi salah satunya “Perempuan tidak perlu sekolah tinggi” hal ini
menyebabkan perempuan menjadi patah semangat dan tidak bersekolah.
10. Politik yang belum stabil
Hubungan masyarakat dan pemerintah belum stabil
sampai sekarang masih terjadi konflik atau perselisihan antara pemerintah
dengan masyarakat hal itu menyebabkan masyarakat dan pemerintah tidak saling
mendukung.
Kemisikinan
merupakan penyebab utama terhambatnya pendidikan seseorang, hal itu disebabkan
oleh semakin mahalnya biaya pendidikan
saat ini, sementara penghasilan keluarga tidak cukup untuk membiayai pendidikan
anak-anak mereka, walaupun dimungkinkan untuk mendapatkan
pengurangan/penghapusan biaya pendidikan namun tidak semua sekolah mempunyai
fasilitas tersebut terutama untuk sekolah swasta.
Pada
umumnya anak-anak miskin bersekolah di sekolah–sekolah swasta karena kemampuan
akademis mereka terkadang tidak mencukupi untuk batas kelulusan untuk dapat
memasuki sekolah-sekolah negeri. Sekolah negeri ada yang bebas biaya
pendidikan. Untuk Sekolah Dasar dan Menengah masih dimungkinkan dimasuki oleh
Anak-anak dengan penghasilan orang tua yang minim dengan bantuan oleh para
donator yang peduli dengan pendidikan anak-anak, namun untuk jenjang Perguruan
Tinggi tidaklah mudah terutama dengan alasan biaya pendidikan tersebut
Tidak ada komentar:
Posting Komentar
Jangan Lupa "Tinggalkan Komen Anda Di Sini ↓"